KAB PESISIR SELATAN (SUMBAR), RADARSUMBAR- Anggota Komisi VIII DPR RI dari Partai Nasional Demokrat ( Nasdem), Lisda Hendrajoni memberikan apresiasi atas kinerja Kementerian Sosial ( Kemensos) dan Badan Nasional Penangulangan Bencana (BNPB), dalam penanganan bencana, dan para korban bencana.
Ketika dikonfirmasi Lisda Hendrajoni, Kamis (16/1) bahwa awal tahun 2020 ini Indonesia dilanda berbagai musibah, mulai dari banjir hingga tanah longsor di beberapa daerah. Dan, kejadian ini cukup menjadi keprihatinan kita bersama, termasuk juga Lisda Hendrajoni.
” Saya turut berduka, namun kita jangan bersedih hati, terus semangat dan bagaimana bisa dapat bersahabat dengan bencana, dalam artian bahwa kita bisa cepat mengenali tanda – tanda untuk dilakukan pencegahan,” ujar Anggota Komisi VIII DPR RI dari Partai Nasional Demokrat ( Nasdem), Lisda Hendrajoni.
Ia, mengapresiasi kinerja Kementerian Sosial (Kemensos) dan BNPB dalam memberikan bantuan serta pembentukan posko evakuasi untuk korban banjir di Solok Selatan, Sumatera Barat.
” Saya melakukan kunjungan di beberapa titik di Jakarta, dan Lebak Banten. Kemensos dan BNPB sangat luar biasa untuk penanganan, baik penampungan, dapur umum, serta kegiatan – kegiatan seperti trauma healing untuk korban,” katanya.
Alhamdulillah tanggapanya cepat dan langsung datang bantuan walaupun saat itu, saya tidak bisa mendampingi. Namun setelah itu Legislator Nasdem, Lisda Hendrajoni datang ke Solok Selatan untuk memberikan bantuan sekaligus melakukan pengawasan.
Dia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang mau bergotong-royong secara sukarela dalam penanggulangan bencana di seluruh Indonesia.
” Kita sangat bersyukur masih banyak pihak lain yang mau membantu saudara – saudara kita yang sedang dalam kesedihan untuk bangkit karena bencana yang menimpa mereka, ” tekuk Lisda.
Lebih jauh Lisda menyampaikan terkait masalah bencana, Komisi VIII DPR RI telah melaksanakan rapat koordinasi bersama Kemensos Juliari Peter Batubara dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB) Letjen Doni Monardo, beberapa hari yang lalu di Jakarta. (TEAM)