SOLOK, RADARSUMBAR- Hujan lebat yang menimpa Nagari Sibarabang pada tanggal 27/10 dini hari mengakibatkan longsor dan banjir yang menimpa lahan masyarakat dan di jelaskan Wali Rudi Hartono sewaktu ditemui wartawan radar di ruangan kerjanya, musibah tanah longsor terjadi di Jorong Sibumbun dan Karimbang, Nagari Sibarambang, Kecamatan X Koto Diatas, Kabupaten Solok.
Akibat hujan deras yang mengguyur daerah Itu semenjak sabtu siang (26/10) mengakibatkan musibah banjir dan menghantam lahan persawahan warga yang siap panen, ”ujar Wali.
Jorong yang terdampak cukup parah yakni Jorong Sibumbun dan Karimbang. Beberapa titik longsor yang menyebabkan tertutupnya akses dari dan ke pusat Kecamatan. Beberapa titik juga terlihat areal persawahan yang tertimbun oleh lumpur.
Walinagari Sibarambang, juga menjelaskan, bahwa longsor terdapat pada empat titik di Sibarambang, Namun yang paling parah terjadi di dekat Masjid Raya atau didepan sekolah SMP Jorong Sibumbun. “Kita sudah menghubungi Dinas PUPR Kabupaten Solok, agar segera mengirim alat berat untuk mengangkat material yang menutup Jalan. Tidak ada korban jiwa pada kejadian ini namun kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Wali Rudi Hartono juga menjelasskan, ditahun 2017 dibulan December juga terjadi musibah di nagari Dibarambang bahkan menewaskan 1 warga, Nagari Sibarambang yang berpenduduk 2.328 jiwa terdiri dari 8 Jorong, Berupaya bangkit walaupun Nagari Sibarabang jauh dari pusat Kota Kabupaten. Dijelaskan Rudi Hartono, kalau untuk goro bersama kami selalu melakukanya di malam hari, itu lah satu tanda kebersamaan yang saya buat di Nagari. Demi kemajuan Nagari Sibarambang, ujar Wali… (Wisnu)