RADAR NEWS – PEKANBARU – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru bersama pihak sekolah, dinilai perlu untuk meningkatkan sosialisasi ke orang tua peserta didik guna menuntaskan penyuntikan vaksin terhadap pelajar. Sebab, hingga kini ternyata masih ada sekitar 30 ribu peserta didik tingkat sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) yang belum menjalani vaksinasi dosis tahap satu. Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru Drs. H. Syoffaizal, M.Si menyebutkan, data pelajar yang belum disuntik vaksin itu disampaikan Dinas Pendidikan pada rapat persiapan Vaksinasi Merdeka dan pemanfaatan lahan tidur dalam rangka ketahanan pangan dan pemulihan ekonomi, bertempat di ruang rapat Multimedia lantai tiga MPP, Jumat (2/9). “Kalau menurut laporan (Disdik), itu data dari kepala sekolah. Jadi itu yang dikompilasi oleh kabid (kepala bidang) SD dan kabid SMP yang ikut hadir (dalam rapat),” ungkapnya. Dengan kembali ditingkatkan sosialisasi, Syoffaizal berharap puluhan peserta didik itu bisa segera disuntik vaksin. “Jadi perlu diberikan lagi pemahaman secara komprehensif kepada orang tua murid untuk membujuk anak (agar bersedia divaksin),” ujarnya. Selain peserta didik, lanjut dia, diketahui juga masih ada tenaga pendidik atau guru yang belum menuntaskan vaksinasi hingga dosis ketiga atau booster. “Tenaga pendidik yang belum ini kebanyakan vaksin ketiga, booster,” ucapnya. Sementara itu terkait pelaksanaan Vaksinasi Merdeka, disampaikan Syoffaizal masih tahap persiapan dan menentukan jadwal sesuai arahan Pj walikota. “Mungkin dalam waktu dekat,” tutupnya. (00086)
Disdik Perlu Tingkatkan Sosialisasi Tuntaskan Vaksinasi Pelajar
RADAR NEWS Berita Pilihan, Kesehatan, kota propinsi
Disdik Perlu Tingkatkan Sosialisasi Tuntaskan Vaksinasi Pelajarby RADAR NEWSon.Disdik Perlu Tingkatkan Sosialisasi Tuntaskan Vaksinasi PelajarRADAR NEWS – PEKANBARU – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru bersama pihak sekolah, dinilai perlu untuk meningkatkan sosialisasi ke orang tua peserta didik guna menuntaskan penyuntikan vaksin terhadap pelajar. Sebab, hingga kini ternyata masih ada sekitar 30 ribu peserta didik tingkat sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) yang belum menjalani vaksinasi dosis tahap […]