RADAR NEWS – PEKANBARU – Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru El Syabrina menghadiri peresmian Kantor Cabang Sorgum Indonesia Grup (SIG) di Kompleks Pemuda City Walk, Kelurahan Tampan, Kecamatan Payung Sekaki, Senin (10/10) petang. Adanya kantor ini diharapkan ada hilirisasi hasil panen Sorgum di Pekanbaru. “Kehadiran Kantor Cabang Sorgum Indonesia Grup (SIG) ini sangat bagus. Berarti, sudah ada pihak yang menginisiasi pangan alternatif,” kata Asisten II El Syabrina. Sorgum ini salah satu pangan alternatif. Selama ini, pangan alternatif yang dikenal adalah jagung, porang, dan ubi kayu. “Sorgum ini memiliki nilai gizi yang cukup bagus sebagai pangan alternatif. Tanaman Sorgum juga lebih tahan terhadap lingkungan sekitar,” ujar El Syabrina. Sorgum ini cocok untuk wilayah Riau yang tanahnya tak begitu subur. Tapi, hilirisasi Sorgum dibutuhkan. Karena, Sorgum ini tidak bisa langsung dimakan seperti jagung. Tapi, Sorgum ini harus diolah dahulu.”Mereka akan membangun pabriknya. Dengan adanya pabrik ini, kami berharap petani bisa menjual dengan harga yang bagus,” ucap El Syabrina.Saat ini, pangan Sorgum belum tersosialisasi dengan baik. Sosialisasikan akan dilakukan setelah dibangun pabrik.”Karena, orang yang bertani ingin mendapatkan hasil,” jelas El Syabrina. (0020)Asisten II Hadiri Peresmian Kantor Cabang Sorgum Indonesia Grup
RADAR NEWS – PEKANBARU – Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru El Syabrina menghadiri peresmian Kantor Cabang Sorgum Indonesia Grup (SIG) di Kompleks Pemuda City Walk, Kelurahan Tampan, Kecamatan Payung Sekaki, Senin (10/10) petang. Adanya kantor ini diharapkan ada hilirisasi hasil panen Sorgum di Pekanbaru. “Kehadiran Kantor Cabang Sorgum Indonesia Grup (SIG) ini sangat bagus. Berarti, sudah ada pihak yang menginisiasi pangan alternatif,” kata Asisten II El Syabrina. Sorgum ini salah satu pangan alternatif. Selama ini, pangan alternatif yang dikenal adalah jagung, porang, dan ubi kayu. “Sorgum ini memiliki nilai gizi yang cukup bagus sebagai pangan alternatif. Tanaman Sorgum juga lebih tahan terhadap lingkungan sekitar,” ujar El Syabrina. Sorgum ini cocok untuk wilayah Riau yang tanahnya tak begitu subur. Tapi, hilirisasi Sorgum dibutuhkan. Karena, Sorgum ini tidak bisa langsung dimakan seperti jagung. Tapi, Sorgum ini harus diolah dahulu.”Mereka akan membangun pabriknya. Dengan adanya pabrik ini, kami berharap petani bisa menjual dengan harga yang bagus,” ucap El Syabrina.Saat ini, pangan Sorgum belum tersosialisasi dengan baik. Sosialisasikan akan dilakukan setelah dibangun pabrik.”Karena, orang yang bertani ingin mendapatkan hasil,” jelas El Syabrina. (0020)
