RADAR NEWS – Padang—Pemerintah Kota Padang mengalokasikan dana sebesar 2 persen dari dana transfer umum (DTU) dan biaya tidak langsung untuk membantu meringankan beban masyarakat. Wali Kota Padang Hendri Septa mengatakan dana tersebut digunakan untuk sejumlah program, salah satunya pasar murah. “Nilainya sekitar Rp 1 miliar, pasar murah ini digelar dari 1 kecamatan ke kecamatan lain. Hari pertama kita gelar di Kecamatan Padang Utara,” kata Hendri Septa, Selasa (4/10/2022). Dalam kegiatan pasar murah ini, Pemko Padang bekerjasama dengan Toko Tani Indonesia Centre (TTIC) Propinsi Sumbar. Selain itu juga bekerjasama dengan perusahaan minyak goreng. Mereka bersedia menjual produk minyak goreng kemasan di bawah harga pasar. “Kami mengucapkan terima kasih kepada perusahaan-perusahan minyak goreng atas dukungannya dalam membantu masyarakat,” ucap Hendri Septa. Wako menambahkan, kegiatan pasar murah ini sesuai arahan Presiden untuk mengatasi dampak kenaikan BBM, dimana pemda/kepala daerah harus bersatu padu dalam menanggulangi kondisi terkini. (03 / Man)
